|
COKLAT ANTI GALAU
Disusun untuk memenuhi
salah satu tugas
mata kuliah Pengantar Bisnis
KELOMPOK 10
·
RAMDHAN ROHMATUL AKBAR (C1150129)
·
FEBRIYANA KAMALUDIN (C1150130)
·
JESSI NATALIA RATUANIK (C1150131)
·
WIWIN SRI HARYATI (C1150132)
KATA PENGANTAR
Dengan menyebut nama Allah SWT,
kami panjatkan puja dan puji syukur atas kehadiratnya yang telah melimpahkan
rahmat hidayah, inayahnya kepada kami, sehingga kami dapat menyelesaikan
makalah pengantar bisnis tentang marketing plan dengan baik.
Adapun makah pengantar bisnis tentang
marketing plan ini telah kami usahakan semaksimal mungkin dan tentunya dengan
bantuan berbagai pihak sehingga dapat memperlancar pembuatan makalah ini untuk
itu kami tidak lupa menyamopaikan terima kasih kepada berbagai pihak yang telah
mmbantu kami dalam pembuatan makalah ini.
Namun, tidak lepas darii semua itu
kami sadar sepenuhnya bahwa ada kekurangan baik dari segi penyusunan bahasanya
maupun sisi lainnya. Oleh karena itu, dengan lapang dada dan terbuka kami
terbuka selebar lebarnya bagi pembaca yang ingin memberi saran dan kritik yang
bersifat membangun guna menyempurnakan makalah pengantar bisnis selanjutnya
Akhirnya penyusun mengharapkan
semoga dari makalah ini dapat diambil hikmah dan manfaatnya sehingga dapat
memberikan insfirasi terhadap pembaca.
Sumedang, 19 September 2015
Penyusun
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Dasar Pemikiran
Indonesia merupakan negara
pertanian, dimana sebagian besar penduduknya bermata pencarian sebagai petani.
Salah satu hasil pertaniannya adalah coklat. Coklat adalah makanan yang berasal
dari biji kakao yang telah difragmentasikan menjadi serbuk. Dari serbuk ini
dapat diolah menjadi berbagai makanan yang berbahan coklat. Coklat merupakan
makanan yang disukai oleh semua orang dan sehat untuk tubuh. Khasiat coklat
untuk kesehatan,yaitu:
1 Antioksidan untuk menangkal radikal bebas
2. Membantu tubuh beristirahat atau mengurangi susah tidur
3. Membuat bersemangat kembali
Melihat dari bahan baku yang tersedia, kami berencana mendirikan sebuah usaha pengolahan coklat. Usaha ini dapat meningkatkan nilai tambah coklat dan memudahkan petani untuk memasarkannya. Usaha ini kami beri nama “The Chocolate ANLAU”. The Chocolate Anlau merupakan usaha dalam pengelolaan dan penyajian coklat. Usaha ini tergolong baru untuk wilayah Sumedang dan sekitarnya, karena belum disentuh oleh pelaku bisnis lain.
Chocolate Anlau ini akan memberikan penawaran-penawaran yang menarik kepada konsumen. Dimana The Chocolate Anlau akan menjual coklat dengan berbagai variant dan bervariasi, baik dari segi produk dan dari segi pelayanan.
1 Antioksidan untuk menangkal radikal bebas
2. Membantu tubuh beristirahat atau mengurangi susah tidur
3. Membuat bersemangat kembali
Melihat dari bahan baku yang tersedia, kami berencana mendirikan sebuah usaha pengolahan coklat. Usaha ini dapat meningkatkan nilai tambah coklat dan memudahkan petani untuk memasarkannya. Usaha ini kami beri nama “The Chocolate ANLAU”. The Chocolate Anlau merupakan usaha dalam pengelolaan dan penyajian coklat. Usaha ini tergolong baru untuk wilayah Sumedang dan sekitarnya, karena belum disentuh oleh pelaku bisnis lain.
Chocolate Anlau ini akan memberikan penawaran-penawaran yang menarik kepada konsumen. Dimana The Chocolate Anlau akan menjual coklat dengan berbagai variant dan bervariasi, baik dari segi produk dan dari segi pelayanan.
Dari segi produk, The Chocolate
Anlau menawarkan coklat dalam bentuk beraneka ragam, dan bias juga dijadikan
sebagai souvenir. Dari segi pelayanan, konsumen dapat memakai jasa
pengantaran(delivery). Harga terjangkau
dengan bentuk dan kemasan yang menarik akan menjadi nilai tambah pada coklat
buatan kami. Rasanya pun tak kalah saing dengan coklat-coklat import di
pasaran.
1.2
Visi dan Misi
1.2.1 Visi :
Visi kami adalah untuk menganekaragamkan bentuk camilan cokelat stick agar menambah nilai jual dan disukai semua
kalangan.
1.2.2 Misi :
1.
Memproduksi varian bentuk permen baru dengan
memanfaatkan cokelat sebagai bahan utamanya.
2.
Membuat permen cokelat yang berkualitas sehingga
banyak diminati konsumen.
3.
Menyediakan
camilan coklat dengan harga terjangkau.
4.
Memodifikasi
bentuk dan kemasan yang menarik untuk menambah nilai jual.
BAB II
ANALISA
USAHA
2.1 Riset
dan Analisis
Berdasarkan riset yang dilakukan, The Chocolate Anlau mempunyai peluang untuk mencapai kesusksesan.
Berdasarkan riset yang dilakukan, The Chocolate Anlau mempunyai peluang untuk mencapai kesusksesan.
a. Dari segi Bahan Baku, Indonesia merupakan daerah pertanaian dan perkebunan. Sehingga bahan baku untuk membuat coklat bisa dengan mudah didapatkan.
b. Dari segi Pesaing, bisnis seperti The Chocolate ANLAU telah banyak berkembang dikota-kota besar di Jawa. Hasil yang diperoleh sangat memuaskan. Untuk wilayah Sumedang dan sekitarnya bisnis ini belum disentuh oleh pebisnis lain sehingga belum terdapat pesaing.
c. Dari segi Produk, menawarkan beranekaragam pilihan sehingga konsumen dapat menikmatinya.
d. Dari segi Lokasi, The Chocolate ANLAU akan didirikan dekat dengan lokasi perbelanjaan, dimana akses untuk menuju The Chocolate ANLAUdapat dengan mudah dituju. Selain itu konsep dari The Chocolate ANLAU akan dibuat semenarik dan senyaman mungkin sehingga akan banyak konsumen yang berdatangan.
e. Dari segi Harga, The Chocolate ANLAU menawarkan harga yang menarik. Dimana harga tersebut dapat dijangkau oleh semua konsumen tetapi tetap dengan kualitas yang baik.
f. Dari segi Konsumen, The Chocolate ANLAU akan memenuhi semua keinginan konsumen. Mulai dari anak-anak yaitu design coklat yang lucu dan tempat yang menghibur serta harga yang terjangkau. Untuk remaja design tempat yang sesuai dengan selera remaja sehingga The Chocolate ANLAU dapat digunakan untuk tempat berkumpul. Begitu juga dengan orang tua, The Chocolate ANLAU dapat digunakan sebagai tempat untuk bertemu dengan relasi.
2.2 Pasar
Sasaran (Konsumen)
Menurut segmentasi, konsumen kami dibagi ke dalam dua kategori, yaitu :
Menurut segmentasi, konsumen kami dibagi ke dalam dua kategori, yaitu :
2.2.1 Menurut golongan ekonomi
Segmentasi menurut golongan ekonomi terdiri dari:
- Kalangan ekonomi atas
- Kalangan ekonomi menengah
- Kalangan ekonomi bawah
2.2.2 Menurut usia
Sedangkan segmentasi menurut usia terdiri dari:
- Anak-anak (usia 3 s/d 10 tahun)
- Remaja (usia 11 s/d 18 tahun)
- Dewasa (usia 18 tahun ke atas)
Target pasar dari The Chocolate Anlau adalah semua kalangan, segala usia yang berdomisili di Sumedang dan sekitarnya.
2.3 Ukuran dan Trend Pasar
Pasar Indonesia cenderung kepada sesuatu yang baru, fresh dan berbeda. Untuk di kota Sumedang dan sekitarnya usaha coklat ini masih tergolong baru. Sehingga dapat mendatangkan banyak konsumen, apalagi kotaSumedang didominasi oleh para pelajar, mahasiswa dan karyawan. Mereka semua cenderung memilih tempat yang nyaman dan menyenangkan untuk berkumpul, begitu juga dengan orang dewasa dan anak-anak yang menyukai tempat yang menyenangkan dan menghibur.
Pasar Indonesia cenderung kepada sesuatu yang baru, fresh dan berbeda. Untuk di kota Sumedang dan sekitarnya usaha coklat ini masih tergolong baru. Sehingga dapat mendatangkan banyak konsumen, apalagi kotaSumedang didominasi oleh para pelajar, mahasiswa dan karyawan. Mereka semua cenderung memilih tempat yang nyaman dan menyenangkan untuk berkumpul, begitu juga dengan orang dewasa dan anak-anak yang menyukai tempat yang menyenangkan dan menghibur.
2.4 Persaingan
The Chocolate Anlau ini tergolong bisnis baru dan belum disentuh oleh pebisnis lain sehingga belum ada pesaingnya. Apabila telah terdapat pesaing maka, The Chocolate ANLAU ini akan selalu menampilkan sesuatu yang baru dan berbeda. Baik dari segi produk yang ditawarkan maupun dari segi pelayanan dan juga harga.
The Chocolate Anlau ini tergolong bisnis baru dan belum disentuh oleh pebisnis lain sehingga belum ada pesaingnya. Apabila telah terdapat pesaing maka, The Chocolate ANLAU ini akan selalu menampilkan sesuatu yang baru dan berbeda. Baik dari segi produk yang ditawarkan maupun dari segi pelayanan dan juga harga.
2.5 Estimasi Pangsa Pasar
Ruang lingkup produk yang ditawarkan adalah makanan yang berbahan coklat. Dimana usaha ini akan berkembang karena semua orang menyukai coklat. Modal yang diperlukan sangat besar baik dari segi bahan baku dan penyedian peralatan.
Ruang lingkup produk yang ditawarkan adalah makanan yang berbahan coklat. Dimana usaha ini akan berkembang karena semua orang menyukai coklat. Modal yang diperlukan sangat besar baik dari segi bahan baku dan penyedian peralatan.
2.6 Rencana Pemasaran
Kota Sumedang dan sekitarnya merupakan lokasi yang strategis karena di kota Sumedang ada plaza dan universitas-universitas negeri dan swasta yang cukup besar tentunya dengan jumlah mahasiswa yang cukup banyak. Selain itu, di kota ini belum terdapat usaha semacam ini. Jadi The Chocolate ANLAU ini merupakan usaha baru di kota ini. Kami menargetkan bahwa target pasar dari The Chocolate ANLAU adalah untuk semua kalangan yang berada di daerah Sumedang dan sekitarnya. Target konsumen yang ingin dituju adalah semua jenis usia dan semua kalangan dari anak kecil sampai orang tua, dan dari pelajar, mahasiswa, karyawan, dan untuk anggota keluarga yang ingin menikmati sajian coklat yang sehat, higienis, enak dan tempat yang nyaman serta dengan harga yang tetap terjangkau untuk semua kalangan.
Kota Sumedang dan sekitarnya merupakan lokasi yang strategis karena di kota Sumedang ada plaza dan universitas-universitas negeri dan swasta yang cukup besar tentunya dengan jumlah mahasiswa yang cukup banyak. Selain itu, di kota ini belum terdapat usaha semacam ini. Jadi The Chocolate ANLAU ini merupakan usaha baru di kota ini. Kami menargetkan bahwa target pasar dari The Chocolate ANLAU adalah untuk semua kalangan yang berada di daerah Sumedang dan sekitarnya. Target konsumen yang ingin dituju adalah semua jenis usia dan semua kalangan dari anak kecil sampai orang tua, dan dari pelajar, mahasiswa, karyawan, dan untuk anggota keluarga yang ingin menikmati sajian coklat yang sehat, higienis, enak dan tempat yang nyaman serta dengan harga yang tetap terjangkau untuk semua kalangan.
2.7 Strategi Pasar (Penjualan dan
Distribusi)
Terlebih dahulu kami akan memulai bisnis ini pada satu stand. Apabila respon masyarakat baik terhadap bisnis ini maka akan dibuka stand-stand baru dan mengembangkannya pada daerah-daerah lain.
Terlebih dahulu kami akan memulai bisnis ini pada satu stand. Apabila respon masyarakat baik terhadap bisnis ini maka akan dibuka stand-stand baru dan mengembangkannya pada daerah-daerah lain.
2.8 Penetapan Harga
Harga disesuaikan dengan harga bahan baku yang diperoleh. Dimana harganya dapat dijangkau oleh konsumen. Sehingga semua konsumen dapat menikmatinya. Harga yang ditawarkan berkisar dari Rp 1.000 sampai dengan Rp 5.000.
Harga disesuaikan dengan harga bahan baku yang diperoleh. Dimana harganya dapat dijangkau oleh konsumen. Sehingga semua konsumen dapat menikmatinya. Harga yang ditawarkan berkisar dari Rp 1.000 sampai dengan Rp 5.000.
2.9 Periklanan dan Promosi
Kegiatan yang dilakukan untuk memperkenalkan The Chocolate ANLAU kepada masyarakat adalah dengan cara promosi,antara lain:
- Membuat iklan The Chocolate ANLAU di majalah-majalah dan surat kabar yang diterbitkan dikota Sumedang dan sekitarnya.
- Membagikan flyer yang berisi info tentang Coklat Anti Galau
- Memasang spanduk disepanjang jalan kota Sumedang
- Melalui e-commerse website dari The Chocolate ANLAU
Kegiatan yang dilakukan untuk memperkenalkan The Chocolate ANLAU kepada masyarakat adalah dengan cara promosi,antara lain:
- Membuat iklan The Chocolate ANLAU di majalah-majalah dan surat kabar yang diterbitkan dikota Sumedang dan sekitarnya.
- Membagikan flyer yang berisi info tentang Coklat Anti Galau
- Memasang spanduk disepanjang jalan kota Sumedang
- Melalui e-commerse website dari The Chocolate ANLAU
2.3 SWOT
Analysis
2.3.1 Strenght (Kekuatan)
kekuatan produk kami adalah :
2.3.1 Strenght (Kekuatan)
kekuatan produk kami adalah :
Ø
Kami membuat produk Chocolate Anti
Galau dengan inovasi baru dengan berbagai variant dan bentuk yang menarik.
Ø
Harga produk dijual terjangkau.
Ø
Bahan-bahannya aman dan berkualitas.
2.3.2 Weakness (Kelemahan)
Kekurangan produk kami adalah:
2.3.2 Weakness (Kelemahan)
Kekurangan produk kami adalah:
Ø
Kemasan mudah rusak.
Ø
Produk mudah ditiru.
Ø
Suhu ruangan tempat penyimpanan
produk harus stabil, jika terkena panas coklat akan meleleh.
2.3.3 Opportunities (Peluang)
Peluang dalam usaha kami adalah:
2.3.3 Opportunities (Peluang)
Peluang dalam usaha kami adalah:
Ø
Belum ada pesaing di lingkungan kota
Sumedang.
Ø
Banyaknya anak kecil dan remaja yang
menyukai coklat.
Ø
Banyak variant bentuk dan rasa yang
membuat konsumen tertarik.
2.3.4 Threats (Ancaman)
Ancaman untuk produk kami :
Ancaman untuk produk kami :
Ø
Munculnya inovasi olahan coklat
lainnya.
Ø
Selera masyarakat yang mudah
berubah.
Ø
Kenaikan harga bahan baku.
2.4 Analisis Keuangan
2.4.1 Keuangan
Dari riset yang dilakukan, usaha
Chocolate Anti Galau ini akan mendatangkan keuntungan yang besar karena usaha
ini tergolong baru, dan belum ada pesaing. Tetapi dana harus disiapkan 2 kali
lipat sebagai antisipasi jika terdapat kerugian.
2.4.2 Laba Dan Rugi
Dari segi penjualan akan
menghasilkan laba yang besar dan menguntungkan karena omset penjualan relativ
stabil selain itu belum terdapat pesaing.
2.4.3 Aliran Kas
Dana diperoleh dari modal pribadi
dan pinjaman dari bank/koperasi yang sesuai dengan ketentuan.
2.4.4 Analisis Titik Impas
Keuntungan akan terjadi seperti
perayaan hari-hari besar dan sebagainya.
BAB III
OPERASIONAL USAHA
3.1 PRODUKSI
3.1.1 Bahan Baku Pembuatan Coklat Anti Galau
Ø coklat blok
Ø coklat blok warna-warni variant rasa
3.1.2 Bahan pelengkap
Ø stick
Ø plastik
Ø kawat pita
3.1.3 Bahan peralatan
Ø kompor
Ø gas
Ø panci
Ø sendok
Ø cetakan
3.1.4 Proses pembuatan
v
Cukup hanya mengetim coklat saja
tanpa menambahkan apapun.
v
Pastikan ketika coklat sedang ditim
tidak terkena uap air.
v
Air yang digunakan untuk mengetim
coklat tersebut jangan sampai mendidih
v
Supaya coklat tetap cair, air untuk
tim tadi dipindahkan ketempat lain,
v
masukkan coklat kedalam cetakkan
v
tambahkan gagang stick
v
tunggu hingga coklat mengeras
v
keluarkan coklat dari cetakannya
v
masukkan coklat kedalam plastik
v
tutup kemasan menggunakan kawat pita
v
cokelat siap untuk dipasarkan
3.2 PERHITUNGAN MODAL USAHA
3.2.1 Modal Tetap
No
|
Nama kebutuhan
|
Qty
|
Jumlah harga
|
Ket.
|
1
|
Kompor Gas
|
1
|
Rp 250.000
|
|
2
|
Tabung Gas
|
1
|
Rp 125.000
|
|
3
|
Panci
|
1
|
Rp 80.000
|
|
4
|
Nampan
|
3
|
Rp 15.000
|
|
5
|
cetakan
|
9
|
Rp 30.000
|
|
6
|
Sewa stand
|
1
|
Rp 1.000.000
|
|
Jumlah
|
Rp 1.500.000
|
3.2.2 Modal Bahan Baku
No
|
Nama Kebutuhan
|
Qty
|
Jumlah Harga
|
Ket.
|
1
|
Coklat blok ½ kg
|
5 batang
|
Rp 48.000
|
|
2
|
Coklat blok variant rasa
|
5 batang varian rasa
|
Rp 50.000
|
|
3
|
Plastik
|
1 pak
|
Rp 10.000
|
|
4
|
Kawat pita
|
1 pak
|
Rp 13.000
|
|
5
|
stick
|
1 pak
|
Rp 10.000
|
|
Jumlah
|
Rp 131.000
|
3.2.3 Harga Pokok Penjualan
Dari proses produksi, menghasilkan
produk sebanyak 300 pcs. Maka harga pokok penjualannya adalah:
HPP= Total Biaya Variabel / unit
produksi
HPP = Rp 131.000 / 300 pcs = Rp 450
/ pcs
Kemudian,kami menjual dengan harga 1000 / pcs
BAB
IV
KESIMPULAN
Tujuan usaha The Chocolate ANLAU menjual produk “COKLAT ANTI GALAU” adalah memenuhi permintaan konsumen dalam penyedian coklat beraneka ragam bentuk dan sensasi variant yang berbeda-beda, menjadi produsen besar dan pertama di wilayah Sumedang dan sekitarnya yang bergerak dalam pengelolaan coklat dan untuk mendapatkan keuntungan (profit) dan nilai bisnis.